Rangkaian Ramp Generator, Rangkaian Triac Dan Beban, Bentuk Sinyal Aktivasi
Triac
Apa itu saklar? Saklar adalah perangkat yang berfungsi untuk memutuskan dan
menghubungkan arus listrik. Saklar paling sering digunakan untuk menghidupkan dan
mematikan lampu di suatu ruangan. Dengan saklar ini, tentu saja kita akan lebih aman
untuk memutus aliran listrik dari sumber yang dilakukan secara manual menggunakan
stock kontak.
Ada banyak jenis sakelar di pasar dan tentu saja sakelar jenis ini sesuai
dengan kebutuhan masing-masing pelanggan. Misalnya untuk izin dua lampu dapat
menggunakan beberapa sakelar, untuk lampu baca di tangga atau hotel dapat
menggunakan pertukaran/ beralih hotel, dan beralih jenis juga kebutuhan lainnya.
1. Potensiometer
a. Fungsi-fungsi Potensiometer
Dengan kemampuan untuk mengubah resistansi atau resistansi, potensiometer sering digunakan dalam
sirkuit atau peralatan elektronik dengan fungsi-fungsi berikut:
1)
Sebagai pengatur volume pada berbagai
peralatan audio/ video
seperti Amplifier, Tape Mobil, DVD Player
2) Sebagai Regulator tegangan di sirkuit
catu daya
3) Tegangan untuk pembagi
4) Aplikasi TRIAC switch
5) Sebagai joystick
pada transduser
6) Untuk pengontrol
sinyal level
A. FUNGSI DYMMER
Sirkuit dimmer adalah sirkuit yang
dapat mengatur jumlah dan juga tingkat cahaya yang menyala. Anda dapat mengaturnya dari redup ke lampu terang.
Anda juga bisa membuat serangkaian dimmer yang mengatur lampu dengan
pola sederhana. Dalam seri dimmer
ini, ada 3 komponen penting
untuk mengatur kerja
dimmer ini. Komponen
TRIAC berfungsi untuk mengatur jumlah
tegangan AC yang masuk ke perangkat lampu
ini. Sementara komponen
DIAC dan VR berfungsi untuk
mengatur bias TRIAC untuk menentukan titik on dan off dari
komponen TRIAC ini. Komponen
TRIAC yang dapat Anda gunakan dalam seri ini dapat menggunakan semua jenis dengan kapasitas yang
disesuaikan dengan beban lampu itu sendiri. Tipe
TRIAC standar AC03F dan AC05F umumnya digunakan untuk komponen ini. Dan komponen DIAC dapat diganti
dengan lampu neon kecil. Untuk capasitor (C), gunakan capasitor (C) dengan nilai
batas tegangan minimal 250 volt. Dan coba
lebih tinggi dari batas minimum. Sementara untuk resistor, pilih komponen resistor
yang memiliki daya minimal 0,5 watt.
Gambar Penerapan Dimmer
Sumber: https://i.imgur.com/dl9QFan.png
Rangkaian fungsi dimmer pijar ini berfungsi
untuk mengatur tingkat
intensitas cahaya dari lampu pijar.
Sirkuit ini dapat
diatur dari redup ke redup
ke lampu terang. Dan juga
bisa membuat rangkaian redup mengatur cahaya dengan pola sederhana. Dalam rangkaian dimmer ini, ada 3 komponen
penting untuk mengatur kerja dimmer
ini. Komponen TRIAC berfungsi untuk mengatur jumlah tegangan AC yang masuk ke perangkat penerangan ini. Sementara komponen
DIAC dan Variable Resistor
berfungsi untuk mengatur bias TRIAC untuk menentukan titik on dan off dari
komponen TRIAC ini. Daya keluaran
dari rangkaian dimmer ini dapat digunakan untuk mengontrol
intensitas lampu pijar dengan daya 5 Watt. Di sirkuit
ini potensiometer berfungsi sebagai sensor mekanik
yang mengatur
ukuran lampu atau transduser pasif yang perlu mendapatkan daya dari luar.
Sirkuit dimmer ini hanya cocok untuk
digunakan pada lampu pijar. Jika digunakan
untuk lampu neon atau TL dan juga lampu hemat energi, sirkuit ini tidak dapat bekerja
dengan sempurna. Bahkan
rangkaian dimmer akan mengalami kerusakan pada sirkuit dimmer. Sirkuit
dimmer lampu pijar pada gambar di atas dapat digunakan
untuk jaringan listrik
PLN 220VAC.
B.
KOMPONEN RANGKAIAN DIMMER
Potensiometer adalah resistor tiga
terminal dengan sambungan geser yang membentuk
pembagi tegangan yang dapat disesuaikan. Jika hanya dua terminal yang digunakan (satu
terminal tetap dan terminal geser),
potensiometer bertindak sebagai resistor variabel atau Rheostat.
Potensiometer yang dioperasikan oleh suatu
mekanisme dapat digunakan sebagai transduser, misalnya sebagai sensor pada lampu dim.
TRIAC atau Triode untuk Arus Bolak-balik adalah komponen elektronik yang kira-kira setara dengan dua SCR yang terhubung secara antipalang dan kaki gerbang dihubungkan bersama. Nama lain untuk TRIAC adalah Bidirectional Triode Thyristor. Ini menunjukkan saklar dua arah yang dapat menghantarkan arus listrik di kedua arah ketika dipicu (dihidupkan). Ini dapat dipicu oleh tegangan positif atau negatif pada gerbang elektroda. Setelah dipicu, komponen ini akan terus mengirimkan sampai arus mengalir lebih rendah dari genggam saat ini, misalnya pada akhir siklus setengah dari arus bolak-balik. Ini membuat TRIAC sangat cocok untuk mengendalikan tegangan AC, memungkinkan kontrol arus sangat tinggi dengan arus kontrol sangat rendah.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar